Pencemaran air adalah masuknya bahan pencemar ke dalam lingkungan perairan, sehingga menurunkan kualitas air. Bahan pencemar ini dapat membunuh hewan dan tumbuhan yang hidup di dalamnya. Selain itu, dapat mengganggu atau memutuskan jaring-jaring makanan di lingkungan perairan.
Apa sajakah parameter untuk menentukan kualitas air?
-
DO (Dissolved Oxygen)
DO adalah oksigen terlarut yang terkandung di dalam air, berasal dari udara dan hasil proses fotosintesis tumbuhan air. Oksigen diperlukan oleh semua mahluk yang hidup di air seperti ikan, udang, kerang dan hewan lainnya termasuk mikroorganisme seperti bakteri.
Lalu apakah penyebab bau busuk dari air yang tercemar? Bau busuk ini berasal dari gas NH3 dan H2S yang merupakan hasil proses penguraian bahan organik lanjutan oleh bakteri anaerob.
-
BOD (Biochemical Oxygen Demand)
BOD artinya kebutuhan oksigen biokimia yang menunjukkan jumlah oksigen yang digunakan dalam reaksi oksidasi oleh bakteri. Sehingga makin banyak bahan organik dalam air, makin besar BOD nya sedangkan DO akan makin rendah.
-
COD (Chemical Oxygen Demand)
COD sama dengan BOD, yang menunjukkan jumlah oksigen yang digunakan dalam reaksi kimia oleh bakteri. Pengujian COD pada air limbah memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pengujian BOD. Pengujian COD sanggup menguji air limbah industri yang beracun yang tidak dapat diuji dengan BOD karena bakteri akan mati. Selain itu waktu pengujian COD lebih singkat, kurang lebih hanya 3 jam.
-
Jumlah total Zat terlarut
Air alam mengandung zat padat terlarut yang berasal dari mineral dan garam-garam yang terlarut ketika air mengalir di bawah atau di permukaan tanah. Apabila air dicemari oleh limbah yang berasal dari industri pertambangan dan pertanian, kandungan zat padat tersebut akan meningkat. Jumlah zat padat terlarut ini dapat digunakan sebagai indikator terjadinya pencemaran air. Selain jumlah, jenis zat pencemar juga menentukan tingkat pencemaran. Air yang bersih adalah jika tingkat DO nya tinggi, sedangkan BOD dan zat padat terlarutnya rendah.
Apa sajakah sumber-sumber pencemaran air?
-
Limbah Pemukiman
Limbah pemukiman mengandung limbah domestik berupa sampah organik dan sampah anorganik serta deterjen. Sampah organik adalah sampah yang dapat diuraikan atau dibusukkan oleh bakteri. Contohnya sayur-sayuran, buah-buahan, daun-daunan.
Sedangkan sampah anorganik contohnya plastik dan kaleng. Sampah-sampah ini tidak dapat diuraikan oleh bakteri (non biodegrable).
-
Limbah Pertanian
Pupuk dan pestisida biasa digunakan para petani untuk merawat tanamannya. Namun pemakaian pupuk dan pestisida yang berlebihan dapat mencemari air.
Limbah pestisida mempunyai aktifitas dalam jangka waktu yang lama dan ketika terbawa aliran air keluar dari daerah pertanian, dapat mematikan hewan yang bukan sasaran seperti ikan, udang dan hewan air lainnya. Pestisida mempunyai sifat relatif tidak larut dalam air, tetapi mudah larut dan cenderung konsentrasinya meningkat dalam lemak dan sel-sel tubuh mahluk hidup disebut Biological Magnification, sehingga apabila masuk dalam rantai makanan konsentrasinya makin tinggi dan yang tertinggi adalah pada konsumen puncak (tingkat trofik tertinggi).
Bila terjadi pencemaran di air, maka terjadi akumulasi zat pencemar pada tubuh organisme air. Akumulasi pencemar ini semakin meningkat pada organisme pemangsa yang lebih besar.
-
Limbah Industri
Beberapa industri menghasilkan limbah organik dan adapula yang menghasilkan limbah anorganik. Limbah organik yang dibuang ke sungai dapat diuraikan oleh mikroorganisme di sepanjang sungai sehingga semakin ke hilir sungai kandungan limbahnya semakin menurun. Akan tetapi, limbah anorganik sebaliknya. Pada umumnya limbah industri mengandung limbah B3, yaitu bahan berbahaya dan beracun. Limbah industri yang berbahaya antara lain yang mengandung logam dan cairan asam. Contoh : Merkuri (Hg).
-
Limbah Pertambangan
Limbah pertambangan seperti batubara biasanya tercemar asam sulfat dan senyawa besi, yang dapat mengalir ke luar daerah pertambangan. Air yang mengandung kedua senyawa ini dapat berubah menjadi asam. Limbah pertambangan yang bersifat asam bisa menyebabkan korosi dan melarutkan logam-logam sehingga air yang dicemari bersifat racun dan dapat memusnahkan kehidupan akuatik.
Tahukah Kamu???
KASUS BUYAT
Berdasarkan hasil penelitian, Teluk Buyat mengandung limbah methyil mercury. Pada embrio atau jabang bayi dan anak-anak kecil, methylmercury terbukti mencegah perkembangan normal sistem saraf dan menyebabkan luka pada otak. Gejalanya dapat berkembang mulai dari kesulitan menelan, kelumpuhan, kerusakan otak, dan kematian.
Pada sejumlah kasus, merkuri menimbulkan reaksi pada kelenjar lidah, seperti mengeluarkan ludah secara terus-menerus, sulit berbicara, telinga berdenging, dan mata kabur. Bahkan, jika terkena jaringan saraf tremor bisa menyebabkan anggota badan membengkak dan jika mengenai jaringan saraf psikonis bisa menyebabkan paralis atau kelumpuhan serta sesak napas. Ini tergolong kasus pencemaran tingkat II.
Tahukah Kamu???
Koalisi Peduli Kepulauan Seribu
Tumpahan minyak, jelas telah menimbulkan pencemaran lingkungan dan kerugian yang besar bagi masyarakat di Kepulauan Seribu. Gumpalan minyak yang terdampar ke pantai akan mengancam kelangsungan hidup hutan mangrove yang berfungsi sebagai tempat pemijahan berbagai jenis ikan dan udang. Selain menimbulkan kerusakan ekologis, pencemaran itu akan berdampak negatif pada ekonomi dan sosial.
Menurut data dari Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) tahun 2000 saja, tumpahan itu sudah mencapai 167.000 kiloliter. Jika hal ini tidak cepat ditanggulangi, dapat menimbulkan kerugian yang semakin besar dan tidak tertutup kemungkinan menimbulkan konflik di antara para pengguna laut atau masyarakat pesisir.
Ditambahkannya, jika polisi gagal menemukan asal sumber pencemaran minyak itu, memang patut dipertanyakan keseriusannya, karena pencemaran minyak di kawasan perairan itu terjadi berulang kali.
Polisi masih belum dapat mematikan asal sumber pencemaran minyak tersebut. Ada yang berpendapat bahwa asal sumber pencemaran minyak itu adalah perusahaan minyak, yang mengolah crude oil (minyak mentah). Hal ini berdasarkan Data Lemigas yang menunjukkan bahwa gumpalan minyak yang ditemukan merupakan finger print crude oil— (secara biomaker) pada sumur TITI-A CNOOC di Central Bussiness Unit (sebuah perusahaan minyak), dimana identik dengan gumpalan minyak yang ditemukan di kepulauan Seribu. Namun ada pula yang berpendapat bahwa pencemaran minyak disebabkan oleh kapal tanker, yang mengangkut minyak setengah jadi. Hal ini diduga karena banyak kapal tanker yang melintas wilayah Kepulauan Seribu.
Let’s Think (1)!
Mengacu pada artikel Koalisi Peduli Kepulauan Seribu di atas:
Jika kalian adalah anggota polisi tersebut, pendapat manakah yang kalian percaya? Jelaskan alasanmu!
Tahukah Kamu???
Apabila sungai menjadi tempat pembuangan limbah yang mengandung bahan organik misalnya senyawa fosfat, sebagian besar oksigen terlarut digunakan bakteri aerob untuk mengoksidasi karbon dan nitrogen dalam bahan organik menjadi karbondioksida dan air. Sehingga kadar oksigen terlarut akan berkurang dengan cepat dan akibatnya hewan-hewan seperti ikan, udang dan kerang akan mati. Namun, ada organisme yang biasanya hidup di perairan dengan kadar oksigen rendah yaitu Tubifex sp. (cacing merah), sehingga keberadaan Tubifex sering dijadikan indikator perairan yang tercemar.
Penggunaan deterjen secara besar-besaran meningkatkan senyawa fosfat pada air sungai atau danau. Fosfat ini merangsang pertumbuhan ganggang dan eceng gondok. Pertumbuhan ganggang dan eceng gondok yang tidak terkendali menyebabkan permukaan air danau atau sungai tertutup sehingga menghalangi masuknya cahaya matahari dan mengakibatkan terhambatnya proses fotosintesis. Jika tumbuhan air ini mati, akan terjadi proses pembusukan yang menghabiskan persediaan oksigen dan pengendapan bahan-bahan yang menyebabkan pendangkalan (eutrofikasi).
eutrofikasi danau
Sungai tercemar deterjen
Limbah pupuk juga mengandung fosfat yang dapat merangsang pertumbuhan gulma air seperti ganggang dan eceng gondok. Pertumbuhan gulma air yang tidak terkendali ini menimbulkan dampak seperti yang diakibatkan pencemaran oleh deterjen. Deterjen merupakan limbah rumah tangga utama yang mencemari perairan, namun penggunaan deterjen tidak dapat dihentikan karena dianggap murah dan efektif sebagai pembersih, begitupula dengan pupuk.
Let’s Think (2)!
Berdasarkan penjelasan di atas, buatlah 2 solusi yang tepat agar deterjen dan pupuk dapat digunakan oleh warga tapi ekosistem perairan tidak tercemar!
Let’s Think (3)!
- gambar 1 (Sumber:Skripsi Pendidikan Biologi Rini Martini, 2008)
gambar 2 (Sumber:Skripsi Pendidikan Biologi Rini Martini, 2008)
LoveBio 
raden ahmad fauzi , radenfauzi44@yahoo.co.id , saya lebih mempercayai bahwa minyak berasal dari kapal tenker karena pertama , sering melintas pada jalur itu , dan pernyataan itu menurut menurut saya sangat logis
raden ahmad fauzi , radenfauzi44@yahoo.co.id , saya lebih mempercayai bahwa minyak berasal dari kapal tenker karena pertama , sering melintas pada jalur itu , dan pernyataan itu menurut saya sangat logis
raden ahmad fauzi , radenfauzi44@yahoo.co.id ,jawaban no 2
– buang limbahnya pada saluran air yang tidak ada ekosistem yang hidup yaitu buang air limbahnya ke selokan
– jangan buang air limbah ke danau atau di sumber air yang ada ekosistemnya (daur ulang kembali air limbahnya di setiap rumah menyediakan tempat pendaur ulang limbah sendiri)
1.Pendapat yang saya percaya ytiu sumber yang berasal dari data Lemigas yang menunjukkan sebuah bukti, walaupun belum pasti tapi dikatakan identik bahwa minyak itu sama seperti yang ditemukan di pulau seribu. Adapun pendapat pencemaran minyak itu disebabkan oleh kapal tanker, bisa saja itu tapi kemungkinannya kecil
2.solusi yang tepat:
a.penggunaan detergen dan pupuk yang tidak berlebihan
b.pakai deterjen yang ramah lingkungan, ok
c.gunakan pupuk yang alami saja (pupuk kandang)
d.jangan mencuci di sungai
3.a. Gambar 1: ada orang sedang memancing, ikannya sehat, airnya bersih/jernih
Gambar 2: ada orang sedang mencuci, ikannya pada mati ada limbah deterjen, ada limbah industri yang mengalir ke sungai
b. lingkungan yang sehat pada gambar no.1, sedangkan pada gambar nomor 2 lingkungan tidak sehat dikarenakan ada aktivitas manusia seperti terlihat pada gambar. Limbah detergen dan limbah industri yang mencemari lingkungan. Gambar 1: Kadar DO banyak, BOD rendah, Gambar 2: Kadar DO sedikit, BOD banyak
c. pada lingkungan yang tidak sehat, dampaknya seperti punahnya/berkurangnya ekosistem di perairan/sungai tersebut, hewan dan tumbuhan yang hidup di sungai terganggu. Sumber air yang tidak sehat (tidak bisa digunakan sesuai peruntukannya)
1.pendapat yang akan saya percayai jika saya adalah seorang polisi…saya akan lebih mempercayai pencemaran minyak terjadi karena adanya pabrik minyak disekitar lingkungan atau sungai..
karena pabrik tersebut mengolah minyak-minyak mentah yang apabila tesisa bahan-bahan minyak yang tidak berkualitas maka sisa limbah nya itu akan dibuang ke sungai sehingga terjadi pencemaran minyak dimana-mana.
2.a.kurangi penggunaan detergen dan pupuk secara berlebihan dan
b.lebih memperhatikan keadaan lingkungan sekitar untuk dijaga dan usahakan agar tanaman2an seperti eceng gondok tidak terlalu banyak di danau agar tidak menghalangi jalannya cahaya untuk proses fotosintesis.dan juga akan terjadi eutrofikasi.
3.a.gambar 1 lingkungannya bersih sedangkan lingkungan 2 sungainya tercemar oleh penggunaan detergen.
b.keadaan lingkungan yang sehat tentu saja lingkungan pada gambar 1 dan lingkungan yang tidak sehat adalah gambar no 2 karena pada gambar no 2 sungainya itu sudah tercemar oleh fosfat yang terkandung di dalam detergen yang digunakan oleh masyarakat sekitar.
c.sebagian besar oksigen terlarut digunakan bakteri aerob untuk mengoksidasi karbon dan nitrogen dalam bahan organik menjadi karbondioksida dan air. Sehingga kadar oksigen terlarut akan berkurang dengan cepat dan akibatnya hewan-hewan seperti ikan, udang dan kerang akan mati.dan juga akan
no 1. klo menurut saya setujunya sama perusahaan minyak yang ngolah bhan mentah, kan kata legmigas jg udah jelas,, terus klo gak salh di sekitar pulau seribu kan banyak perusahaan minyak mentah gtu,, klo emang kapal tengker,, kapal tengkernya kan belum di temuin
2. – kayanya di sungai yang biasa penduduk buang limbah, harus ada alat filtrasi yang bisa misahin mana limbah bahaya dan yang gak bahaya.
– pemarintah dan warga jg harus ada kesadaran untuk sedikit mengurangi pemakaian deterjen yang berlabihan. sekarang kan bayak yang nyuci dikit tp deterjennya segunung…
3. a} – gmbar 1 , ada yang mancing karna air belum tercemar, limbah pabrik gak di buang ke sungai, gak ada yang nyuci baju pake deterjen dan di buang k sungai.
– gambar 2, air udah tercemar, limbah pabrik di buang ke sungai, orang mencuci baju dengan deterjen dan di buang ke sungai.
b} gambar 1 lingkunagn yang sehat karna airnya belum tercemar limbah pabrik dan rumah tangga.
gambar 2 sangat tidak sehat, dan berbahaya karna limbah pabrik dan rumah tangga di buang ke sungai.
c} – gatal – gatal
– ekosistem air akan mati
– air tdk jernih lg
– banyak tumbuhan air yang berguna untuk kita menjadi mati
karena banyak senyawa- senyawa yang berbahaya yang di hasilkan
dari pencemaran tersebut sangat – sangat merusak lingkunagan.
1.Saya lebih percaya kalau sumbernya dari kapal tanker karena kapal tanker sering melintasi laut sehingga lebih logis, sedangkan perusahaan minyak terletak lebih jauh dari laut sehingga kemungkinannya lebih kecil
2.solusi deterjen: pake deterjen secukupnya dan pake deterjen yang kadar bahan kimianya lebih rendah
solusi pupuk: jangan pakai pupuk kimia, gunakan saja pupuk organik yang tidak membahayakan
3.a. Gambar 1: pabrik tidak mengalirkan limbahnya ke sungai, petani tidak menggunakan pestisida dalam pertaniannya, dan ikan-ikan hidup segar sehingga ada orang yang dapat memancing
gambar 2 : pabrik mengalirkan limbahnya ke sungai, petani menggunakan pestisida dalam pertaniannya, dan ada orang yang mencuci menggunakan deterjen
b. Lingkungan sehat:gambar 1, lingkungan tidak sehat: gambar 2, karena pada gambar 1 tidak terdapat bahan-bahanpencemar lingkungan seperti limbah pabrik, pestisida dan deterjen, sedangkan gambar 2 terdapat bahan-bahan pencemar tersebut.
1.Susah nentuin nya bu, mana yang harus dipercaya karena datanya tidak jelas, tidak bisa diketahui dimana letak perusahaan minyak tersebut, belum jelas. Bisa saja kapal tersebut mengangkut minyak mentah untuk dijual ke luar negeri misalnya, jadi kapal tanker tidak harus selalu mengangkut minyak setengah jadi. Itu yang saya tahu mah bu.
2.detergen: tidak berlebihan menggunakan deterjen dan tidak mencuci di pinggir sungai
pupuk: tidak menggunakan pupuk berlebihan dan disesuaikan dengan kebutuhan saja, lebihbaik pake pupuk alami
3.a. perbedaan yang tampak yaitu dari segi warna air (gambar 1=jernih, gambar 2=keruh), petani (gmbar 1=mencangkul, gambar 2=menyemprot tanaman dengan pestisida), kegiatan orang di pinggir sungai (gambar 1 = memancing, gambar 2= mencuci), pipa pembuangan limbah (gambar 1 = tidak ada, gambar 2=ada), ikan (gambar 1= berenang(hidup), gambar 2 = mengambang (mati))
b. menurut saya lingkungan yang sehat adalah lingkungan pada gambar 1 karena tidak terdapat polutan-polutan yang masuk seperti deterjen,limbah pabrik, dan pestisida. Disini Do nya jadi besar dan BOD nya kecil. sedangkan lingkungan yang tidak sehat adalah gambar 2 karena sungainya sudah tercemar oleh deterjen, pestisida, dan limbah pabrik. Disini DOnya kecil dan BOD nya besar
c. Dampak yang dapat ditimbulkan ialah ikan-ikan teracuni pestisida, akibatnya kalau ikan dimakan oleh hewan lain ataupun manusia akan menyebabkan dalam tubuh hewan atau manusia tersebut terdapat pestisida yang membahayakan. dampak lainnya ikan-ikan bisa saja mati kalau limbah pabrik yang dikeluarkan adalah limbah yang mengandung B3.
Dampaknya: sungai mengandung zat-zat berbahaya sehingga membunuh meracuni ikan-ikan disana. Jika ikan tersebut dipancing oleh manusia kemudian dikonsumsi akan meracuni manusia. Hewan-hewan tanah yang bermanfaat seperti cacing juga akan mati karena pestisida, dan deterjen akan merangsang pertumbuhan eceng gondok. gambar 1 : oksigen lebih tinggi (DO tinggi) dan BOD rendah karena tidak banyak bakteri yang menggunakannya
Gambar 2: DO rendah karena banyak zat-zat pencemar yang masuk, jadi banyak bakteri yang menggunakan oksigen. Akibatnya BOD tinggi.
jawaban no .3
A.perbedaannya :
-gambar 1 di air sungainya tidak ada limbah dari pabrik sekitarnya
-gambar 1 di air sungainya tidak ada air detergen dari hasil mencuci masyarakat
-gambar 1 petaninya menggunakan sistem organik dengan memakai alat tradisional
-gambar 1 ikannya hidup dengan sehat dan banyak
-gambar 1 pabriknya tidak membuang limbah ke sungai
-gambar 1 masyarakatnya memanfaatkan sungai untuk memancing
sedangkan
-gambar 2 di air sungainya ada limbah dari pabrik sekitarnya
-gambar 2 di air sungainya ada air detergen dari hasil mencuci masyarakat
-gambar 2 petaninya menggunakan sistem konvensional dengan memakai peptisida atau insektisida
-gambar 2 ikannya pada mati
-gambar 2 pabriknya membuang limbah ke sungai
-gambar 2 sungainya tercemari oleh bahan kimia dari sawah yaitu dari peptisida dan bahan kimia lainnya
-gambar 2 masyarakatnya memanfaatkan sungai untuk mencuci
JAWABAN NO 3
B.menurut saya keadaan lingkungan yang sehat ada di gambar 1
dan keadaan lingkungan yang tidak sehat ada di gambar 2
alasanya karena :
-gambar 1 di air sungainya tidak ada limbah dari pabrik sekitarnya
-gambar 1 di air sungainya tidak ada air detergen dari hasil mencuci masyarakat
-gambar 1 petaninya menggunakan sistem organik dengan memakai alat tradisional
-gambar 1 ikannya hidup dengan sehat dan banyak
-gambar 1 pabriknya tidak membuang limbah ke sungai
-gambar 1 masyarakatnya memanfaatkan sungai untuk memancing
sedangkan
-gambar 2 di air sungainya ada limbah dari pabrik sekitarnya
-gambar 2 di air sungainya ada air detergen dari hasil mencuci masyarakat
-gambar 2 petaninya menggunakan sistem konvensional dengan memakai peptisida atau insektisida
-gambar 2 ikannya pada mati
-gambar 2 pabriknya membuang limbah ke sungai
-gambar 2 sungainya tercemari oleh bahan kimia dari sawah yaitu dari peptisida dan bahan kimia lainnya
-gambar 2 masyarakatnya memanfaatkan sungai untuk mencuci
c. dampak dari lingkungan yang tidak sehat adalah :
-datangnya penyakit kulit
-datangnya penyakit ISPA
-datangnya berbagai macam bakteri dan virus yang merugikan
seperti avian infuenza , virus flu kuda dan virus H1N1 atau flu babi.
-masyarakat sekitar akan terkena diare
-dapat mendatangkan kanker dan gangguan janin (cacat) jika mengkonsumsi air
dari sumber yang mengandung logam berat.
1) kpal tengker karena kapal tengker adalah sebagai pengangkut atau pendistribusi minyak dngn melintasi sekitar pulau seribu munkin ada yg tidak sengaja menumpahkan minyaknya tapi mungkin juga ada.
2) – dengan cara membuat saluran air yang baru ke arah danau buatan dan di danau tersebut di saring dng menggunakan (alat yg mutakhir atau sejenis bahan kimia yg saya tidak tahu namanya atau belum ada) dan setelah di saring alirkan kembali ke sungai
– dengan cara para ilmuan membuat diterjen atau pupuk yang tidak dapat mencemari air ( bu pusing eung sorry sedikit ngehayal )
3)a gmbr 1 = lebih baik keadaan airnya atau alami
gmbr 2 =airnya sudah tercemar limbah
b sehat = gambar 1= karena sungai tersebut belum tercemari limbah pabrik dan rumah tangga dll
tidak sehat = gambar2 = karena digambar tersebut kita bisa lihat bahwa limbah pabrik dan limbah rmah tangga telah menyampur ke dalam sungai
c dampaknya mungkin akan ada banyak mikro organisme yg merugikan sehingga dapat menimbulkan banyak sekali penyakit dan akan menimbulkan polusi air……………..( bu ym saya ga bsa di jalanin jd nya ga bisa tpi saya udah ngitung waktunya kira2 15 menit ……….)
1. Jika saya lebih percaya pada pendapat masyarakat setempat
karena kalau dipikir” memang betul kemungkinan minyak tersebut
berasal dari kapal” tengker yang banyak melewati perairan
tersebut, setelah dipikir” mungkin juga akibat dari pabrik” industri
yang membuang limbahnya ke perairan tersebut juga .
2. 2 Solusinya :
– Jika pupuk kita masih bisa menggunakan pupuk alami, selain lebih hemat, dan efektif juga lebih higeinis karena kita bisa mendapatkannya bisa melalui kotoran hewan ternak / sampah” dedaunan .
– Jika detergen sebaiknya pabrik” getergen tidak membuang limbahnya ke perairan yang meluas, saya mengusulkan agar pabrik detrgen tersebut membuat tempat pembuangan limbah sendiri agar tidak menyebarkan dapak yang bahaya bagi makhluk hidup lainnya .
3.
a. Gambar 1 :
– Menggunakan pupuk alami
– Perairannya / sungainya Hanya digunakan untuk memancing
– Pabrik didekatnya tidak membuang limbah ke perairan / sungai
yang berada didekatnya
– Perairan / sungainya terlihat lebih bersih dan jernih
Gambar 2 :
– Mengunakan pestisida
– Perairannya / sungainya digunakan untuk mencuci pakaian
– Pabrik didekatnya menbuang limbah ke perairan / sungai yang
berada didekatnya
– Perairan / sungainya terlihat kotor dan tidak jernih
b. Menurut saya lingkungan yang baik pada gambar 1, alasannya :
– Menggunakan pupuk alami
– Perairannya / sungainya Hanya digunakan untuk memancing
– Pabrik didekatnya tidak membuang limbah ke perairan / sungai
yang berada didekatnya
– Perairan / sungainya terlihat lebih bersih dan jernih
dan menurut saya lingkungan yang tidak baik ada pada gambar 2,
alasannya :
– Mengunakan pestisida
– Perairannya / sungainya digunakan untuk mencuci pakaian
– Pabrik didekatnya menbuang limbah ke perairan / sungai yang
berada didekatnya
– Perairan / sungainya terlihat kotor dan tidak jernih
c. Dampaknya :
– Terkena penyakit kulit
– Gangguan pencernaan
– Rusaknya saraf” pada otak
– Kecerdasan terganggu
dll.
1. menurut saya, saya lebih percaya pada data dari Lemigas yang menyatakan minyak tsb benar identik dg gumpalan minyak di sana. tapi bu, saya pikir malah begini: memang benar itu dibawa oleh perusahaan minyak, tapi minyak2 tsb mungkin saja dibawa oleh kapal tanker. saya pikir ini jg bisa jadi pertimbangan juga.
2.a. pilihlah detergen yang ramah lingkungan
b.jangan buang limbah detergen/pupuk ke sungai. gunakanlah kembali air bekas tsb, misalnya saya pernah baca juga dapat digunakan untuk mencuci mobil.
3.a. gambar 1:
-ada orang memancing
-tidak ada limbah yang dikeluarkan pabrik
-pak tani menggunakan alat cangkul
gambar2:
-orang sedang mencuci pakaian
-ada limbah yang dikeluarkan pabrik
-pak tani menggunakan semacam alat pestisida
b.keadaan yang sehat=gambar 1
gambar ini jelas terlihat bahwa tak ada bahan2 kimia berbahaya yang mencemari lingkungan ini. terlihat seseorang sedang memancing di sungai, sangat asyik sekali kelihatannya
keadaan tidak sehat=gambar 2
lingkungan ini telah tercemar! pabrik tsb membuang limbahnya ke sungai dan sama dengan seseorang yang sedang mencuci itu, sehingga air di sungai jadi terlihat keruh. ditambah lagi pak tani yang menggunakan pestisidanya. saya harap ia tidak menggunakannya secara berlebihan…
1.Kalau saya jadi polisi tersebut, saya akan lebih mempercayai pendapat pertama bahwa sumbernya berasal dari perusahaan minyak karena meskipun belum jelas tapi setidaknya sudah ada sedikit bukti yang menunjukkan bahwa minyak yang ada di kepulauan seribu adalah minyak mentah, bukan minyak setengah jadi. Lagipula pendapat yang kedua menyatakan bahwa kapal tankernya adalah kapal tanker yang mengangkut minyak setengah jadi, meskipun kapal tanker bisa saja mengangkut minyak mentah, tapi pada artikel ini disebutkan bahwa kapal tankernya adalah kapal tanker yang mengangkut minyak setengah jadi.
2.untuk solusi penggunaan deterjen:
-jangan terlalu berlebihan menggunakan deterjen dan menggunakan deterjen yang ramah lingkungan
-jangan mencuci di pinggir sungai atau danau
untuk solusi penggunaan pupuk:
-menggunakan pupuk dalam dosisnya, tidak berlebihan
-pupuk yang digunakan sebaiknya pupuk alami sehingga tidak mengandung zat kimia seperti fosfat
3.a. Perbedaan yang tampak yaitu
1)pada gambar 1 air sungai terlihat bersih dan jernih sedangkan pada gambar 2 air sungai terlihat keruh
2)pada gambar 1 pabrik tidak membuat pipa pembuangan ke sungai sedangkan pada gambar 2 pabrik membuat pipa pembuangan
3)pada gambar 1 terdapat orang memancing ikan sedangkan pada gambar 2 terdapat orang mencuci pakaian
4)pada gambar 1 terdapat petani yang sedang mencangkul sedangkan pada gambar 2 terdapat petani sedang menggunakan pestisida
b. lingkungan yang sehat ialah lingkungan pada gambar 1 karena terlihat dari warna airnya yang jernihdan tidak dimasuki oleh berbagai sumber pencemar perairan
lingkungan yang tidak sehat ialah lingkungan pada gambar 2 karena terlihat dari warna airnya yang keruh dan dimasuki oleh berbagai sumber pencemar ar seperti pestisida, limbah pabrik,dan deterjen. DO pada gambar 1 tinggi sedangkan BOD nya rendah, sedangkan gambar 2 sebaliknya
c. dampak yang mungkin timbul pada lingkungan yang tidak sehat ialah kematian makhluk hidup di air seperti ikan,atau teracuninya ikan sehingga jikak ikan dikonsumsi oleh manusia dapat menyebabkan keracunan.
1. Lebih setuju ke kapal tanker sebagai penyebab pencemaran karena lebih memungkinkan untuk tumpahnya minyak dalam jumlah banyak itu dari kapal tanker. Kalau dari perusahaan minyak letaknya terlalu jauh sehingga kemungkinan kecil jika minyak tumpah dalam jumlah banyak dari perusahaan minyak. Selain itu, kapal tanker juga tidak selalu mengangkut minyak setengah jadi, bisa saja mengangkut minyak mentah untuk dikirimkan ke tempat lain.
2. Untuk solusi penggunaan deterjen, sebaiknya menggunakan deterjen yang ramah lingkungan dan kadar fosfatnya rendah sehingga tidak merangsang pertumbuhan eceng gondok, kemudian jangan terlalu berlebihan dalam menggunakan deterjen tersebut.
Untuk solusi penggunaan pupuk, sebaiknya menggunakan pupuk kompos yang yang tidak mengandung zat kimia, dan juga pemakaiannya tidak boleh secara berlebihan, secukupnya saja.
3. a. Pada gambar 1 tidak terdapat pipa pembuangan limbah pabrik, sedangkan pada gambar 2 ada. Pada gambar 1 petani sedang mencangkul sawah, sedangkan pada gambar 2 petani sedang menyemprot dengan pestisida. Pada gambar 1 terdapat orang yang sedang memancing sedangkan pada gambar 2 terdapat orang yang sedang mencuci. Pada gambar 1 airnya jernih sedangkan pada gambar 2 airnya keruh. Pada gambar 1 ikannya berenang di dalam air, pada gambar 2 ikannya mengambang di permukaan air
b. keadaan lingkungan yang sehat tentu saja gambar nomor 1 karena tidak tercemar oleh polutan-polutan seperti deterjen, pestisida, dan limbah pabrik, sedangkan gambar 2 lingkungannya sudah tercemar dengan berbagai zat pencemar deterjen, pestisida, dan limbah pabrik. Pada gambar 1:kadar DO nya pasti lebih tinggi dari BOD, sedangkan pada gambar 2 kadar BOD nya justru yang lebih tinggi dari DO
c. dampak yang mungkin timbul pada lingkungan yang tidak sehat adalah matinya hewan-hewan yang hidup di air termasuk ikan, dan dapat menyebabkan eutrofikasi karena deterjen.
2. a.perbedaaannya:
– gambar 1: ada orang yang memancing ikan,adapetani yang mencangkul sawah,tapi tidak bawa pestisida, adapabrik tapi tidak membuang limbahnya ke sungai
– gambar 2: ada orang yang mencuci dipinggir sungai,adapetani yang menggunakan pestisida, ada pabrik membuang limbah ke sungai
b. lingkungan yang sehat: gambar 1 karena tidak ada limbah yang mencemari sungai, sedangkan gambar 2 banyak limbah yang masuk ke sungai sehingga menyebabkan sungai tercemar yaitu dari pabrik, dari orang yang mencuci, dan dari pestisida
c.dampaknya :ikan-ikan mati sehingga tidak bisa dijadikan lagi tempat memancing dan manusia yang minum air sungai tersebut bisa keracunan
1.Menurut saya, asal sumber pencemaran itu adalah dari perusahaan minyak. Karena perusahaan minyak lebih mengacu pada banyaknya minyak yang di hasilkan dan banyak pula yang dibuang sebagai limbah pabrik/perusahaan minyak sehingga limbah minyak tersebut sampai ke perairan yang dekat dengan perusahaan minyak tersebut, kecuali jika perusahaan minyak tersebut tidak dekat dengan perairan dan limbah perusahaan tidak dibuang ke perairan maka pencemaran air tidak akan terjadi.
2.Solusi saya:
1)Menggunakan detergen dan pupuk secukupnya
2)Tidak membuang air detergen dan pupuk ke perairan
3.a) sungai yang terdapat di gambar 1 tidak tercemar dan sungai yang tedapat di gambar 2 sangat tercemar.
b) lingkungan yang sehat terdapat pada gambar 1 dan lingkungan yang tidak sehat terdapat pada gambar 2 karena sungai yang terdapat di lingkungan tersebut tidak menjadi tempat pembuangan limbah pabrik dan detergen yang dihasilkan dari pabrik dan kegiatan sehari hari manusia (gambar 1) tetapi sungai yang ada di lingkungan pada gambar 2 sudah tercemar oleh limbah yang dihasilkan oleh pabrik dan detergen yang dihasilkan oleh kegiatan manusia.
c) dampak yang mungkin timbul dari lingkungan yang tidak sehat tersebut diantaranya: ekosistem yang berada di sungai tersebut akan terganggu dan mungkin lama kelamaan akan mati; akan menimbulkan penyakit yang menyerang seluruh makhluk hidup yang ada di sekitar lingkungan itu. Tidak akan mematikan secara langsung makhluk hidup di sekitar lingkungan itu, namun akan menyerang secara perlahan lahan, tetapi mungkin bisa di cegah dengan cara meninggikan kesadaran masing masing individu untuk lebih memperhatikan lingkungan karena baik maupun buruk sangat berdampak tidak hanya pada hewan atau tumbuhan, tetapi manusia juga.
a. gambar 1 sepertinya lingkungannya masih alami atau belum tercemar
sedangkan gambar 2 lingkungannya sudah tercemar .
b. saya pikir,, gambar 1 adalah lingkungan yg sehat . karena belum banyak polusi yg masuk,, biarpun sudah ada pabrik .
dan gambar 2 adalah lingkungan yg tidak sehat . karena sudah banyak tercemar oleh polusi .
c. jika air itu terminum oleh makhluk hidup termasuk manusia,, maka itu akan meracuni tubuh mereka .
1.Jika saya jadi anggota polisi tersebut, saya akan lebih mempercayai pendapat yang menyatakan bahwa sumber pencemaran tersebut adalah perusahaan minyak karena sudah ditemukan bukti bahwa minyak yang mencemari laut itu adalah minyak yang sama yang diproduksi oleh perusahaan minyak, lagipula banyak perusahaan minyak yang mengalirkan siswa pengolahan minyaknya ke perairan dan kemungkinan menuju ke laut sangat besar.
2.agar deterjen masih bisa digunakan, maka sebaiknya menggunakan deterjen secara bijak, tidak berlebihan, dan kalau ada menggunakan deterjen yang tidak mencemari lingkungan. Saya pernah mengetahui bahwa ada deterjen yang bahkan sisa airnya bisa digunakan untuk menyiram tanaman. Sedangkan untuk pupuk, lebih baik menggunakan pupuk kompos saja, lebih aman dan tidak mencemari lingkungan. Lagipula sekarang sudah digalakkan pertanian organik yaitu pertanian yang tidak menggunakan zat-zat kimia termasuk pupuk kimia.
3.a. Gambar 1: airnya jernih, tidak ada saluran pembuangan limbah pabrik, petani tidak menggunakan pestisida, ikan-ikan segar hidup disungai sehingga dapat digunakan untuk tempat memancing
gambar 2: airnya keruh karena terdapat limbah pabrik yang masuk ke sungai, petani menyemprot pestisida, manusia mencuci di pingir sungai sehingga deterjen masuk ke sungai
b. lingkungan yang sehat adalah lingkungan pada gambar 1 karena masih alami dan bebas dari bahan-bahan pencemar seperti limbah pabrik, deterjen, pestisida, sedangkan lingkungan pada gambar 2 merupakan lingkungan yang tidak sehat karena sudah banyak terkontaminasi oleh bahan-bahan pencemar limbah pabrik, deterjen, dan pestisida.Tingkat DO pada gambar 1 tinggi karena belum dimasuki bahan-bahan pencemar dan bakteri jumlahnya sedikit sehingga BOD nya rendah
Tingkat DO pada gambar 2 rendah karena oksigen sudah banyak digunakan oleh bakteri untuk menguraikan bahan-bahan organik. Akibatnya tingkat BODnya tinggi.
c. Dampak yang mungkin timbul adalah : ikan-ikan mati karena teracuni oleh limbah pabrik atau mungkin saja terjadi akumulasi pestisida dalam tubuh ikan. Akibatnya jika ikan dimakan oleh manusia maka manusia juga akan tercemar pestisida dalam tubuhnya. Kemudian deterjen akan meningkatkan kandungan bahan organik pada perairan sehingga merangsang pertumbuhan ganggang dan eceng gondok (eutrofikasi). Hewan-hewan tanah juga mungkin mati karena teracuni oleh pestisida.
1.Lebih setuju ke kapal tanker karena kapal ada di wilayah laut. Misalnya terjadi kebocoran dari kapal tanker. Kalau dari perusahaan minyak kemungkinannya kecil karena perusahaan minyak juga biasanya hampir sebagian besar biasanya disaring dulu. biarpun beberapa perusahaan minyak mungkin membuang sisanya ke laut.
2.solusi : jangan terlalu sering memakai pupuk, pake pupuk kandang, pake deterjen biodegradable, jangan boros pake deterjen
3.a. gambar 1: airnya bersih, petaninya tidak menggendong pestisida, ada orang memancing
gambar 2 : airnya keruh, ada orang mencuci di air, petani menggendong pestisida, limbah pabrik dibuang ke sungai
b. yang sehat tentu saja gambar nomor 1 karena airnya jernih dan ikannya hidup, tidak ada pestisida, deterjen, maupun limbah
yang tidak sehat pasti gambar 2 karena bias dilihat ikan-ikan pada mati karena keracunan deterjen, limbah pabrik, dan pestisida
c. dampaknya yaitu ikan-ikan pada mati, kalopun hidup ikan-ikannya beracun.jadi kalo manusia makan ikan itu bisa keracunan.
1.saya lebih percaya kalo sumbernya adalah perusahaan minyak karena sudah terbukti ditemukan minyak yang sama yang terdapat di perusahaan minyak
2.Untuk deterjen:
-pake deterjen jangan terlalu banyak (dihemat)
-pake deterjen yang kadar bahan kimianya lebih sedikit
untuk pupuk:
-pupuk kimia dikurangi, kalo bisa dihentikan saja
-pake pupuk kandang
3.a. Gambar yang sehat :gambar 1 karena tidak ada limbah yang mencemari perairan
b. Gambar yang tidak sehat : gambar 2 karena ada limbah pabrik, ada limbah rumah tangga, ada limbah pertanian
gambar 1: kadar oksigen (DO) tinggi, BOD rendah
gambar 2 : sebaliknya
c. dampaknya: sungai tidak dapat digunakan untuk tempat hidup tumbuhan-tumbuhan air dan hewan-hewan air, terjadi eutrofikasi, hewan-hewan tanah akan mati karena pestisida, ikan-ikan juga mati karena teracuni oleh limbah pabrik
1.Kalau saya lebih percaya kalau sumber pencemarannya berasal dari perusahaan minyak karena sudah ada data dari Lemigas bahwa minyak yang ditemukan dikepulauan seribu adalah finger print (sidik jari) dari minyak pada perusahaan minyak. Sedangkan kapal tanker disebutkan mengangkut minyak setengah jadi, bukan minyak mentah.
2.solusi yang bisa diberikan yaitu jangan menggunakan deterjen secara besar-besaran dan pilihlah deterjen yang kira-kira lebih sedikit kandungan fosfatnya. Selain itu, untuk pupuk juga sama jangan terlalu banyak menggunakan pupuk dan pilihlah pupuk yang alami.
3. a.perbedaannya terletak pada :
– kegiatan manusia di dalamnya. Pada gambar 1 kegiatan manusia berupa memancing, mencangkul, dan tidak adanya pembuangan limbah dari industri pabrik. kalo pada gambar 2 kegiatan manusia berupa mencuci dengan deterjen, menyemprot dengan pestisida, dan adanya aktivitas pabrik membuang limbah ke sungai.
– keadaan warna air.air pada gambar 1 berwarna biru jernih, sedangkan pada gambar 2 berwarna biru keruh dan kotor
– keadaan ikan. Pada gambar 1 ikannya hanya tampak satu ekor karena kemungkinan ikan-ikan berenang di bawah air, sedangkan gambar 2 ikannya tampak banyak dipermukaan karena mengambang (mati)
b. menurut saya, lingkungan yang sehat adalah gambar 1 karena aktivitas manusia tidak mencemari lingkungan dan terlihat lingkugannya pun bersih dan sehat, sedangkan lingkungan yang tidak sehat adalah gambar 2 karena aktivitas manusia di dalamnya mencemari lingkungan dan terlihat lingkungannya pun kotor dan tidak sehat. jumlah oksigen di perairan (DO) pada gambar 1 pasti lebih tinggi dibandingkan DO pada gambar 2 karena pada gambar 1 tidak banyak zat-zat yang masuk, sebaliknya berarti pada gambar 1 BOD nya rendah dan gambar 2 BOD nya tinggi karena semakin banyak zat organic yang masuk akan menyebabkan banyaknya bakteri yang menggunakan oksigen.
c. Dampak yang mungkin ditimbulkan seperti pada gambar 2 yaitu ikan-ikan mati. Dampak lainnya yaitu airnya menjadi kotor dan bau, serta pestisida yang masuk ke tubuh ikan dapat meracuni makhluk lain yang memakan ikan tersebut termasuk manusia
. Saya lebih percaya kapal tanker sebagai penyebabnya karena lebih logis, kapal tanker lebih memungkinkan karena memang sering melintas. Kalau dari perusahaan minyak rasanya terlalu jauh dari laut meskipun mereka membuang sisa minyaknya ke laut tapi tidak akan terlalu banyak seperti tumpahan minyak dari kapal tanker.
2. Pakailah deterjen dan pupuk secara bijak, tidak berlebih-lebihan.
Gunakan deterjen yang tidak terlalu mengandung bahan kimia dan gunakan pupuk kompos
3. a. Gambar 1:
– Air sungai bersih dan jernih
– pabrik tidak membuat pipa pembuangan ke sungai
– petani tidak menggunakan pestisida untuk mengusir hama
– orang memancing di pinggir sungai
– ikannya satu ekor tapi segar
Gambar 2:
– Air sungai kotor dan keruh
– pabrik membuang limbahnya ke sungai
– petani menggunakan perstisida untuk mengusir hama
-orang mencuci di pinggir sungai
– ikannya ada tiga ekor tapi nampak tidak segar
b. lingkungan yang sehat menurut saya yang gambar 1 karena terlihat lebih bersih dan tidak terdapat zat-zat pencemar air, dan lingkungan yang tidak sehat ya gambar 2 karena nampak kotor, keruh, dan banyak zat-zat pencemar air (pestisida, limbah pabrik, deterjen). gambar 1: tingkat DO tinggi karena tidak banyak pencemar-pencemar yang masuk, tingkat BOD rendah karena bakteri sedikit, gambar 2: tingkat DO rendah karena banyak pencemar-pencemar yang masuk ke sungai, tingkat BOD tinggi karena banyak bakteri
c.Pada lingkungan yang tidak sehat (gambar 2) dampak yang mungkin timbul yaitu seperti tampak pada gambar, ikan-ikan mati dan mengambang di permukaan.
akbar
akbariskandar_x1@yahoo.com
1.pendapat yang kapal tangker yang mengangkut minyak and golput aja bu karena blum ada bukti2 nya apanila sudah ada bukti yang jelas btu saya berkomentar
2.-reduce
-gunakan pupuk organik
3.A.linkungan `1bagus g tercemar dan yang2 g indah tercemar
b.ling yg a soalnya g tercemar
ling yg b soalnya tercemar
c.ekosistem perairan terganggu tumbuh`y gulma air,
bahaya bagi kesehatan apabila meminum air tsb,kualitas air
menurun,san anak cucu kita alan sengsara di masa depan
1., asal sumber pencemaran itu adalah dari perusahaan minyak. Karena perusahaan minyak lebih mengacu pada banyaknya minyak yang di hasilkan dan banyak pula yang dibuang sebagai limbah pabrik/perusahaan minyak sehingga limbah minyak tersebut sampai ke perairan yang dekat dengan perusahaan minyak tersebut, kecuali jika perusahaan minyak tersebut tidak dekat dengan perairan dan limbah perusahaan tidak dibuang ke perairan maka pencemaran air tidak akan terjadi.and bu saya lebih baik dolput aja dah
2.Solusi saya:
1reduce
2)pakai pupuk yg organik
3.a) sungai yang terdapat di gambar 1 tidak tercemar dan sungai yang tedapat di gambar 2 sangat tercemar.
b) lingkungan yang sehat terdapat pada gambar 1 dan lingkungan yang tidak sehat terdapat pada gambar 2 karena sungai yang terdapat di lingkungan tersebut tidak menjadi tempat pembuangan limbah pabrik dan detergen yang dihasilkan dari pabrik dan kegiatan sehari hari manusia (gambar 1) tetapi sungai yang ada di lingkungan pada gambar 2 sudah tercemar oleh limbah yang dihasilkan oleh pabrik dan detergen yang dihasilkan oleh kegiatan manusia.
c) dampak yang mungkin timbul dari lingkungan yang tidak sehat tersebut diantaranya: ekosistem yang berada di sungai tersebut akan terganggu dan mungkin lama kelamaan akan mati; akan menimbulkan penyakit yang menyerang seluruh makhluk hidup yang ada di sekitar lingkungan itu. Tidak akan mematikan secara langsung makhluk hidup di sekitar lingkungan itu, namun akan menyerang secara perlahan lahan, tetapi mungkin bisa di cegah dengan cara meninggikan kesadaran masing masing individu untuk lebih memperhatikan lingkungan karena baik maupun buruk sangat berdampak tidak hanya pada hewan atau tumbuhan, tetapi manusia juga.
1.saya lebih memilih sumbernya dari perusahaan minyak karena perusahaan sesuai dengan bukti dari lemigas bahwa minyaknya sama dengan yang ditemukan di perusahaan minyak
2.solusi: gunakanlah deterjen yang ramah lingkungan, dan jangan mengalirkan air cucian ke kolam ata sungai yang sering digunakan untuk minum atau mandi
pupuk: gunakan pupuk organic, yaitu pupuk yang tidak mengandung zat kimia, dan jangan berlebihan pake pupuknya
3.a. perbedaannya: pada gambar 1 : airnya jernih, ikannya segar, tidak ada pipa limbah dari pabrik, dan petani mencangkul di sawah, dan ada yang memancing ikan di pinggir sungai
pada gambar 2: airnya keruh, ikannya mengambang, adapipa limbah dari pabrik ke sungai, petani menyemprot dengan pestisida, dan ada orang mencuci dipinggir sungai
b. lingkungan yang sehat yaitu lingkungan pada gambar 1 karena tidak dikotori oleh berbagai limbah seperti deterjen, pestisida, dan limbah dari pabrik.DO tinggi karena bakteri sedikit terdapat di sungai, sebaliknya BOD rendah karena tidak banyak terdapat bakteri di sungai.
lingkungan yang tidak sehat yaitu lingkungan pada gambar 2 karena dikotori oleh banyak limbah yaitu dari deterjen, dari sawah (pestisida), dan dari pabrik. DO rendah karena banyak bakteri akibat banyak zat orgabik di sungai, sebaliknya berarti BOD tinggi
c. dampak yang mungkin ditimbulkan ialah, ikan-ikan mati karena teracuni leh pestisida, deterjen, dan limbah pabrik. Merangsang pertumbuhan eceng gondok karena sungai banyak mengandung fosfat akibatnya terjadi eutrofikasi, airnya menjadi keruh dan bau karena limbah pabrik.
1. Perusahaan minyak karena berdasarkan Data Lemigas yang menunjukkan bahwa gumpalan minyak yang ditemukan merupakan finger print crude oil— (secara biomaker) pada sumur TITI-A CNOOC di Central Bussiness Unit (sebuah perusahaan minyak), dimana identik dengan gumpalan minyak yang ditemukan di kepulauan Seribu sementara minyak yg diangkut oleh Kapal Tanker adalah minyak setengah jadi.
2. Tidak membuang limbah kesungai dan diusahkan untuk petani tdk menggunakan terlalu bnyak pupuk pestisida
3. a. Gbr. 1 . tdk tercemar lingkungan dan Gbr 2. tercemar lingkungan
b. Gbr 1 sehat karena tidak ada pencemaran lingkungan sedangkan Gbr 2 ada penecemaran lingkungan dari limbah pabrik, detergent & semprotan Hama yg dipakai petani
c. Sungai menjadi tercemar sehingga hewan2 seprti ikan akan mati dan merangsang Pertumbuhan ganggang dan eceng gondok yang tidak terkendali menyebabkan permukaan air danau atau sungai tertutup sehingga menghalangi masuknya cahaya matahari dan mengakibatkan terhambatnya proses fotosintesis.
1. menurut saya yang menjadi sumber pencemaran di pulau seribu adalah perusahaan minyak, karena perusahaan minyak itu yang menjadi inti dari produksi minyak tersebut,seperti yang menghendel transport pengangkutan minyak, banyaknya minyak yang d produksi, apabila perusahaan minyak tersebut memikirkan dampaknya maka tidak akan terjadi pencemaran.
2.- tidak membuang sisa sisa detergen atau pupuk di sungai atau perairan.
-jangan terlalu sering menggunakanya
3. a. perbedaannya yaitu pada gambar 1,air sangat bersih dan tidak tecemar sampah,cara mengusir hama di saeah masih dengan tradisional.
dan pada gambar 2 air sudah banyak sekali sampah, dan sudah tercemar sisa sisa detergen,cara mengusir hama di sawah sudah menggunakan bahan bahan kinia seperti pestisida.
aaahhhhh bu ngerii yah,, serem,, kasian bnanhti nya ke anak cucu kita harus nanggung derita gara2 ulah kita hiks2 .. sedih ..,, qta sh dah nyoba bwt ngbalikin bumi kita ky dl tp pcuma kalw segilintirt org mh.
bu ne rina maya azhari kelaz x_1 nebenk ke tanza aza iia bu.. gpp kan yang penting ada .. prihatin ya bu ama bumi kita yang udah nene_nene ga taw kake_kake .. da gg jlaz hha … yah pokonya dah tua lakh .. kasian ama the next our generation yawh bu .. tapi kita bisa berbuat apa ch buat ngmvbaliin keadaan bumi kita ini ??????
rina ch dah usaha yng kcil_kcil supaya mengurangi nya tapi percuma kalw cuma 1 or 2 oranx ma .. ini seh cuma perlu mkesadaran diri masing_masing n ngajak oranx_oranx biiar maw ngmbaliin keadaan bumi kita ini .. setuju khan bu ??
udah yah bu ..
lingkungan sehat bebas dari pencenaran
….
Ping balik: AKUMULASI PESTISIDA PADA BIOTA LAUT « MAZARA30
Kalau pencemaran air tidak di atasi maka akan berakibat pada mikroorganisme yang hidup di air.
untuk mengatasi pencemaran air:
a. Pengelola industri wajib membuat unit pengelolaan limbah
b. Menggunakan pupuk buatan dan pestisida sesuai dosis yang dianjurkan
c. Di rumah tangga wajib membuat unit pengelolaan sederhana
Thanks ya gan . Pr biologiku sdh selesai…
Ping balik: Daftar Is - 1st Web Net